Atau (tidakkah engkau pelik memikirkan wahai Muhammad) tentang orang yang melalui sebuah negeri yang telah runtuh segala bangunannya, orang itu berkata: "Bagaimana Allah akan menghidupkan (membina semula) negeri ini sesudah matinya (rosak binasanya)? " Lalu ia dimatikan oleh Allah (dan dibiarkan tidak berubah) selama seratus tahun, kemudian Allah hidupkan dia semula lalu bertanya kepadanya: "Berapa lama engkau tinggal (di sini)?" Ia menjawab: "Aku telah tinggal (di sini) sehari atau setengah hari". Allah berfirman:" (Tidak benar), bahkan engkau telah tinggal (berkeadaan demikian) selama seratus tahun. Oleh itu, perhatikanlah kepada makanan dan minumanmu, masih tidak berubah keadaannya, dan perhatikanlah pula kepada keldaimu (hanya tinggal tulang-tulangnya bersepah), dan Kami (lakukan ini ialah untuk) menjadikan engkau sebagai tanda (kekuasaan Kami) bagi umat manusia; dan lihatlah kepada tulang-tulang (keldai) itu, bagaimana Kami menyusunnya kembali kemudian Kami menyalutnya dengan daging ". Maka apabila telah jelas kepadanya (apa yang berlaku itu), berkatalah dia: Sekarang aku mengetahuinya (dengan yakin), sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu".
— Abdullah Muhammad Basmeih