رِّزۡقٗا
لِّلۡعِبَادِۖ
وَأَحۡيَيۡنَا
بِهِۦ
بَلۡدَةٗ
مَّيۡتٗاۚ
كَذَٰلِكَ
ٱلۡخُرُوجُ
١١

(sebagai) rezeki bagi hamba-hamba (Kami), dan Kami hidupkan dengan (air) itu negeri yang mati (tandus). Seperti itulah terjadinya kebangkitan (dari kubur).

— Indonesian Islamic affairs ministry

كَذَّبَتۡ

قَبۡلَهُمۡ

قَوۡمُ

نُوحٖ

وَأَصۡحَٰبُ

ٱلرَّسِّ

وَثَمُودُ

١٢

Sebelum mereka, kaum Nuh, penduduk Rass dan Samud telah mendustakan (rasul-rasul),

— Indonesian Islamic affairs ministry

وَعَادٞ

وَفِرۡعَوۡنُ

وَإِخۡوَٰنُ

لُوطٖ

١٣

dan (demikian juga) kaum 'Ād, kaum Fir'aun dan kaum Luṭ,

— Indonesian Islamic affairs ministry

وَأَصۡحَٰبُ

ٱلۡأَيۡكَةِ

وَقَوۡمُ

تُبَّعٖۚ

كُلّٞ

كَذَّبَ

ٱلرُّسُلَ

فَحَقَّ

وَعِيدِ

١٤

dan (juga) penduduk Aikah serta kaum Tubba'. Semuanya telah mendustakan rasul-rasul, maka berlakulah ancaman-Ku (atas mereka).

— Indonesian Islamic affairs ministry

أَفَعَيِينَا

بِٱلۡخَلۡقِ

ٱلۡأَوَّلِۚ

بَلۡ

هُمۡ

فِي

لَبۡسٖ

مِّنۡ

خَلۡقٖ

جَدِيدٖ

١٥

Maka apakah Kami letih dengan penciptaan yang pertama? (Sama sekali tidak), bahkan mereka dalam keadaan ragu-ragu tentang penciptaan yang baru.

— Indonesian Islamic affairs ministry

وَلَقَدۡ

خَلَقۡنَا

ٱلۡإِنسَٰنَ

وَنَعۡلَمُ

مَا

تُوَسۡوِسُ

بِهِۦ

نَفۡسُهُۥۖ

وَنَحۡنُ

أَقۡرَبُ

إِلَيۡهِ

مِنۡ

حَبۡلِ

ٱلۡوَرِيدِ

١٦

Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.

— Indonesian Islamic affairs ministry

إِذۡ

يَتَلَقَّى

ٱلۡمُتَلَقِّيَانِ

عَنِ

ٱلۡيَمِينِ

وَعَنِ

ٱلشِّمَالِ

قَعِيدٞ

١٧

(Ingatlah) ketika dua malaikat mencatat (perbuatannya), yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri.

— Indonesian Islamic affairs ministry

مَّا

يَلۡفِظُ

مِن

قَوۡلٍ

إِلَّا

لَدَيۡهِ

رَقِيبٌ

عَتِيدٞ

١٨

Tidak ada suatu kata yang diucapkannya melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat).

— Indonesian Islamic affairs ministry

وَجَآءَتۡ

سَكۡرَةُ

ٱلۡمَوۡتِ

بِٱلۡحَقِّۖ

ذَٰلِكَ

مَا

كُنتَ

مِنۡهُ

تَحِيدُ

١٩

Dan datanglah sakaratulmaut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang dahulu hendak kamu hindari.

— Indonesian Islamic affairs ministry

وَنُفِخَ

فِي

ٱلصُّورِۚ

ذَٰلِكَ

يَوۡمُ

ٱلۡوَعِيدِ

٢٠

Dan ditiuplah sangkakala. Itulah hari yang diancamkan.

— Indonesian Islamic affairs ministry

Kiat: coba navigasikan denganctrlK

60Al-Mumtahanah

74Al-Muddaththir

83Al-Mutaffifin

Notes placeholders