مَا
ٱتَّخَذَ
ٱللَّهُ
مِن
وَلَدٖ
وَمَا
كَانَ
مَعَهُۥ
مِنۡ
إِلَٰهٍۚ
إِذٗا
لَّذَهَبَ
كُلُّ
إِلَٰهِۭ
بِمَا
خَلَقَ
وَلَعَلَا
بَعۡضُهُمۡ
عَلَىٰ
بَعۡضٖۚ
سُبۡحَٰنَ
ٱللَّهِ
عَمَّا
يَصِفُونَ
٩١

Allah tidak mempunyai anak, tidak ada tuhan (yang lain) bersama-Nya, (sekiranya tuhan banyak), maka masing-masing tuhan itu akan membawa apa (makhluk) yang diciptakannya, dan sebagian dari tuhan-tuhan itu akan mengalahkan sebagian yang lain. Mahasuci Allah dari apa yang mereka sifatkan itu,

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:92

عَٰلِمِ

ٱلۡغَيۡبِ

وَٱلشَّهَٰدَةِ

فَتَعَٰلَىٰ

عَمَّا

يُشۡرِكُونَ

٩٢

(Dialah Tuhan) yang mengetahui semua yang gaib dan semua yang tampak. Mahatinggi (Allah) dari apa yang mereka persekutukan.

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:93

قُل

رَّبِّ

إِمَّا

تُرِيَنِّي

مَا

يُوعَدُونَ

٩٣

Katakanlah (Muhammad), "Ya Tuhanku, seandainya Engkau hendak memperlihatkan kepadaku apa (azab) yang diancamkan kepada mereka,

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:94

رَبِّ

فَلَا

تَجۡعَلۡنِي

فِي

ٱلۡقَوۡمِ

ٱلظَّٰلِمِينَ

٩٤

Ya Tuhanku, maka janganlah Engkau jadikan aku dalam golongan orang-orang zalim."

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:95

وَإِنَّا

عَلَىٰٓ

أَن

نُّرِيَكَ

مَا

نَعِدُهُمۡ

لَقَٰدِرُونَ

٩٥

Dan sungguh, Kami kuasa untuk memperlihatkan kepadamu (Muhammad) apa yang Kami ancamkan kepada mereka.

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:96

ٱدۡفَعۡ

بِٱلَّتِي

هِيَ

أَحۡسَنُ

ٱلسَّيِّئَةَۚ

نَحۡنُ

أَعۡلَمُ

بِمَا

يَصِفُونَ

٩٦

Tolaklah perbuatan buruk mereka dengan (cara) yang lebih baik, Kami lebih mengetahui apa yang mereka sifatkan (kepada Allah).

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:97

وَقُل

رَّبِّ

أَعُوذُ

بِكَ

مِنۡ

هَمَزَٰتِ

ٱلشَّيَٰطِينِ

٩٧

Dan katakanlah, "Ya Tuhanku, aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan,

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:98

وَأَعُوذُ

بِكَ

رَبِّ

أَن

يَحۡضُرُونِ

٩٨

dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, agar mereka tidak mendekati aku."

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:99

حَتَّىٰٓ

إِذَا

جَآءَ

أَحَدَهُمُ

ٱلۡمَوۡتُ

قَالَ

رَبِّ

ٱرۡجِعُونِ

٩٩

(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, "Ya Tuhanku, kembalikanlah aku (ke dunia),

— Indonesian Islamic affairs ministry

23:100

لَعَلِّيٓ

أَعۡمَلُ

صَٰلِحٗا

فِيمَا

تَرَكۡتُۚ

كـَلَّآۚ

إِنَّهَا

كَلِمَةٌ

هُوَ

قَآئِلُهَاۖ

وَمِن

وَرَآئِهِم

بَرۡزَخٌ

إِلَىٰ

يَوۡمِ

يُبۡعَثُونَ

١٠٠

agar aku dapat berbuat kebajikan yang telah aku tinggalkan." Sekali-kali tidak! Sungguh itu adalah dalih yang diucapkannya saja. Dan dihadapan mereka ada barzakh¹ sampai pada hari mereka dibangkitkan.

— Indonesian Islamic affairs ministry

Kiat: coba navigasikan denganctrlK